Review: Slamdunk Sandwich Co.

Kedai Mungil Slam Dunk Sandwich Co.

Saya bukan tipe orang yang selalu mengikuti tren terbaru. Tapi rasa penasaran saya tinggi dan saya suka mencoba hal-hal baru, terutama di bidang kuliner.

Jadi hari ini saya mengajak Anggara ke Pasar Santa di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Bukan karena mau ikut-ikutan jadi hipster pasar, tapi karena penasaran ada makanan apa aja di situ.

Setelah muter-muter, kami sampai ke sebuah pojok. Di antara sekian banyak kios makanan di sini, cuma ini kios yang dijaga bule. Namanya 'Slamdunk Sandwich Co'. Menunya vegan.

Menu Slam Dunk Sandwich Co.

Tidak banyak restoran vegan atau vegetarian di Jakarta. Mumpung ada dan untuk memuaskan rasa penasaran saya, kami mampir.

Ili, bule perempuan yang duduk di bangku pelanggan, menyambut kami ramah. Bahasa Indonesianya lancar. Ternyata dia bule Australia yang sudah 2 tahun di sini. Ia bekerja di salah satu grup media nasional yang berbasis di Jakarta.

Setelah banyak ngobrol, ternyata cowok bule yang bertugas di dapur kios ini adalah suaminya, Adam. Adam sepertinya kurang lancar berbahasa Indonesia, jadi dia lebih banyak diam sambil asyik membuatkan pesanan.

Kata Ili, Adam sudah jadi vegetarian selama 16 tahun dan vegan selama 12 tahun. Karena mencari makanan vegan lumayan susah, iapun harus berpikir kreatif membuat hidangan sendiri. Akhirnya ia berkreasi membuat alternatif makanan berbahan hewani dari sumber nabati. Contohnya seperti ini:

Spicy Tofu Banh Mi
Harga: Rp 40.000
Rating: 3,5/5

Spicy Tofu Banh Mi

Sandwich a la Vietnam ini dibuat dengan roti baguette. Menurut Ili, meski bukan Adam sendiri yang membuat rotinya, resep roti tersebut ciptaan suaminya. Tekstur rotinya empuk kenyal.

Isiannya terdiri dari beberapa potong tahu berbumbu, wortel serut, irisan mentimun, daun ketumbar, dan saus sriracha. Adam menawarkan irisan cabai hijau gendut untuk ditambahkan di dalam sandwich. Kami minta sedikit saja jadi tidak terlalu pedas. Mayonesnya diracik sendiri dari campuran susu kedelai, air lemon, dan minyak zaitun. Overall, sandwich ini empuk dan tasty.

Vegan Cheese Burger
Harga: Rp 40.000
Rating: 3/5

Vegan Cheese Burger

Upon finishing the banh mi, Ili menawarkan sampel Vegan Cheese Burger yang kemudian kami iyakan.  Di balik roti burger bertabur wijen putih ini ada olesan 'cream cheese' yang ternyata terbuat dari kacang mete! Selain itu juga ada patty, saus barbecue dan mayones racikan sendiri, bawang bombai, serta cabikan iceberg lettuce.

Patty-nya kelihatan berbeda karena tentu saja tidak berbahan daging. Awalnya saya kira jamur, ternyata itu soy protein atau olahan kacang kedelai. Anyway I prefer the tastier banh mi karena di lidah saya burger ini agak bland.

Pas selesai dan mau bayar, Ili waved her hands as a gesture of saying "Enggak usah..." Terharu akan kebaikan si bule (duile), saya bilang makasih dan berjanji akan nulis ini di blog. Here it is!

Kedai mungil ini baru beberapa hari buka, but I heard they have been giving out free samples to their patrons. So good luck for your new venture, Ili and Adam!

Slamdunk Sandwich Co.

Alamat:
Pasar Santa lantai 4
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan

Kontak:
Instagram: @slamdunksandwichco
Facebook: slamdunkJKT
Twitter: @slamdunkJKT
Tumblr: slamdunkJKT
WhatsApp: 081289697514

Jam buka: Jumat-Minggu, 16:00-21:00

Kategori: Sandwich, Barat

Range harga:
Semua sandwich Rp 40.000 per porsi
Minuman botol Rp 4.000-7.000 per botol

Biaya tambahan: -

Metode pembayaran: Tunai saja

Halal? Yes, because it's vegan (no animal byproduct at all)

Kapasitas: 4 orang

Fasilitas: -

Kesimpulan: Kalau lagi diet atau cari makanan vegan, do come here